Buku Garansi Sepeda Motor Hilang - Apa Akibatnya?



Hilangnya Buku Garansi Sepeda Motor tidak akan diganti baru, dan juga berarti kehilangan servis gratis resmi.


Buku Garansi Motor - Salam Riders motroad.com pernahkah rider mengalami kehilangan buku garansi resmi sepeda motor yang diterbitkan dari dealer resmi padahal motor masih dalam cakupan masa garansi? Apakah rider aware tentang pentingnya menjaga dan menyimpan buku garansi resmi?

Buku Garansi Sepeda Motor Hilang (www.motroad.com)

Pentingnya Buku Garansi

Buku Garansi bagaikan dokumen resmi yang menjamin legalitas sepeda motor yang kita beli telah sesuai dengan prosedur, sehingga karena telah sesuai prosedur pembelian maka pembeli berhak atas pelayanan atas garansi yang merupakan bagian dari servis purna jual yang dapat diberikan secara gratis.. tis.. tis.. (sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku pastinya).

Buku Garansi juga berfungsi sebagai alat tertib administrasi bagi dealer dan Service Center resmi untuk memberikan layanan purna jual sekaligus untuk mempertanggunjawabkan bahwa servis atau layanan purna jual yang diberikan, diterima oleh pelanggan yang benar-benar layak dan terdaftar.

Hilang Garansi

Satu Hal yang pasti!, Kehilangan buku garansi resmi yang diterbitkan dari dealer resmi tentu saja kesempatan untuk mengklaim segala jenis pelayanan selama masa garansi. Sebagian besar dealer resmi brand terkenal akan menolak permohonan klaim atas pelayanan yang seharusnya didapatkan selama masa garansi.

Penolakan servis garansi yang tanpa disertai buku garansi resmi tersebut terkait tertib administrasi dealer dan Service Center, dan juga berhubungan dengan sistem reimbursement atas biaya servis yang diberikan.

Bisa Ganti Baru?

Apakah buku garansi yang hilang dapat dimintai yang baru? Hmmm.. kalau dipikir-pikir seharusnya secara substansi bisa, karena pada dasarnya keabsahan atas pembelian sepeda motor tersebut dapat dilihat dari data yang masih menempel di motor seperti jenis motor, nomor rangka, nomor mesin, STNK dll. Tinggal dilakukan pengecekan ke data pembelian saja.

Namun berdasarkan informasi dari berbagai sumer, nampaknya pihak dealer dan Service Center resmi sepeda motor enggan untuk memberikan buku garansi baru, hal ini sesuai dengan regulasi internal atas masing-masing brand yang hanya memberikan buku garansi resmi sepeda motor hanya satu kali saja. Apabila hilang, hal tersebut menjadi tanggung jawab si pemilik sepeda motor, kalau sudah hilang ya berarti garansi hangus.
                             

Garansi yang Hilang

Tentu saja dengan hilangnya buku garansi dalam masa cakupan garansi mengakibatkan beberapa layanan penting menjadi tidak dapat digunakan, antara lain servis gratis, garansi mesin selama 3 tahun, garansi pabrikan s.d. 30.000 KM dan layanan lainnya menjadi hangus sia-sia, coba rider bayangkan jika dalam masa tersebut tiba-tiba baru diketahui bahwa sepeda motor mengalami cacat mesin.

Tentunya biaya perawatan lanjutannya tidak akan dicover garansi, dan rider harus mengeluarkan biaya tambahan yang tidak kecil jumlahnya.

Minim Sosialisasi

Sebetulnya jika dipikirkan entah disengaja atau tidak, informasi atas tidak akan diberikannya layanan purna jual tanpa buku garansi resmi sangat minim sosialiasi, kalaupun ada, hanya sebatas tulisan yang tertera di buku garansi saja untuk menyimpan baik-baik buku tersebut.

Kita juga jarang menemui himbauan di iklan (dimanapun medianya) untuk menyimpan baik-baik buku garansi resmi, hal ini yang terkadang membuat kita lupa, yah… mungkin dealer berpendapat jika sudah serah terima barang, seharusnya konsumen lah yang aware atas segala macam administrasi terkait motor tersebut. Masuk akal memang!


Sekian info mengenai  Buku Garansi Sepeda MotorHilang - Apa Akibatnya? Ingat utamakanlah selalu keselamatan, semoga berguna bagi para riders, jika berguna monggo di share ke rekan-rekan sekalian. Jika berkenan silahkan tinggalkan komen dan kritik yang membangun pada kolom di bawah ini…. Terima kasih….


Silahkan tinggalkan komen yang membangun...

Terima Kasih

Salam Admin Motroad
EmoticonEmoticon