|
Ban tubeless dan ban tube type memiliki karakteristik dan keunggulannya masing-masing
|
Ban Motor - Salam Riders motroad.com … Para
rider mungkin pernah merasa ingin mengganti jenis Ban yang dipakai di sepeda
motor. Biasanya jika bannya adalah ban konvensional bawaan pabrikan yang
memiliki “ban dalam” atau biasa disebut Ban
Tube Type yang ingin diganti ke ban tubeless yang katanya lebih praktis dan
mudah dalam perawatannya.
Namun sebelum memutuskan
untuk mengganti ban tube type ke ban tubeless, ada baiknya kita telaah dulu
dari head to head masing masing. Yuk
mari kita lihat:
Jalan yang dipakai
Ban tubeless sebenarnya di
desain pada jenis jalanan yang mulus dan lancar, hal ini sesuai dengan
kemampuan ban tubeless yang lincah meliuk liuk di jalanan. Namun ban tubeless
tidak cocok digunakan untuk daerah jalanan yang berlubang, berbatu dan tidak
rata.
Karena karakteristik tekanan ban tubeless yang
pada dan kuat, goncangan di jalanan berbatu dapat merusak velg motor dan shock
breaker motor.
Lain halnya dengan ban tube
type yang cocok digunakan di berbagai jenis jalanan, baik itu jalan berlubang
atau jalan lancar. Ban tube type lebih moderate dan user friendly jalanan lah.
Harga
Jelas pastinya kalau ban
tubeless jauh lebih mahal dari ban tube type. Ban tube type sendiri banyak
rentang variasi harganya, dari yang termurah sampai yang termahal.
Isi Ban
Kalau untuk isian ban,
sebenarnya ban tubeless malah lebih banyak kemudahannya. Selain dapat
menggunakan nitrogen untuk isi bannya, ban tubeless juga dapat diisi cairan
yang berfungsi sebagai bahan untuk melapisi agar anti bocor.
Mekanismenya adalah pada
saat ban tubeless terkena paku, cairan tersebut akan melapisi bagian bocornya
dan segera menutup lubang.
Velg
Ban tubeless biasanyaa
menggunakan velg racing. Karena jika memakai velg jari jari dapat membuat angin
dalam ban tubeless keluar dengan sendirinya.
Sedangkan ban tube type
lebih enak karena fleksibel dapat digunakan ke berbagai macam tipe velg. Baik racing
ataupun jari-jari.
Bahan Ban
Ban tubeless secara umum
lebih berat dari pada ban tube type. Beratnya ban tubeless ini dikarenakan
bahan utama penyusunnya adalah karet yang notabene lebih tebal dan padat bila
dibandingkan dengan tube type.
Keawetan
Ban tubeless terbuat dari compound yang lebih lunak dibandingkan
dengan ban tube type. Lunaknya compound penyusun tersebut membuat tubeless lebih cepat
habis dipakai dan cepat terkikis permukaanya.
Bentuk Fisik Ban
Kedua tipe ban ini hampir
sama dalam bentuk bannya, namun jika diperhatikan lebih seksama, ban tube type
memiliki bentuk yang lebih kotak sementara ban tubeless memiliki bentuk lebih
bulat. Bentuk bulat ban tersebut membuat ban tubeless menjadi lebih lincah dan
memiliki akselerasi yang lebih baik dibandigkan ban tube type.
Oleh karena itu ban tubeless
sangat cocok untuk tipe motor yang sering dibawa ngebut, sedangkan tube type
lebih cocok untuk motor yang lebih lambat.
Ketahanan Ban dari Bocor
Pada ban tube type,
kebocoran pada ban dalam harus segera ditambal kalau tidak maka ban tidak akan
dapat digunakan. Sedangkan pada ban
tubeless kebocoran akan cepat dapat ditanggulangi karena struktur ban yang
lebih padat dan kuat.
Namun hal itu bikan berarti
kebocoran pada ban tubeless tidak harus ditambal, ban tubeless yang bocor tetap
harus ditambal jika tidak ingin merusak steel selt pada ban tubeless.
Sekian info mengenai Ban Tubeless atau Ban Tube Type - Pilih Mana Ya
Ingat utamakanlah selalu keselamatan, semoga berguna bagi para Riders,
jika
berguna monggo di share ke
rekan-rekan sekalian. Jika berkenan silahkan tinggalkan komen dan kritik yang
membangun pada kolom di bawah ini…. Terima kasih….
Silahkan tinggalkan komen yang membangun...
Terima Kasih
Salam Admin Motroad
EmoticonEmoticon